Panyabungan - Jum’at, 21 Februari 2020, Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI) STAIN Madina mengadakan seminar mahabbah Alqur’an dan Arabic Language dengan tema “Urgensi meningkatkan mahabbah menghafal Alqur’an dan Bahasa Arab bagi generasi muslim milenial”. Acara yang digelar di Aula Gedung Baru STAIN Madina ini dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dr. H. Kasman, M.A., Ketua P2M, Dr. Datuk Imam Marzuki, Ketua Prodi HKI, H. Dedisyah Putra,Lc.,M.A., Ph.D, Seluruh Dosen HKI, Dosen lintas Prodi dan Mahasiswa HKI serta Mahasiswa lintas Prodi.
H. Dedisyah Putra,Lc.,M.A., Ph.D selaku Ketua Prodi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari ruh sebuah perguruan tinggi dan akan dibuat menjadi kegiatan rutinitas di internal Prodi Hukum Keluarga Islam. Dalam sambutannya beliau mengatakan “ In Sya Allah kegiatan seminar ini  akan kita adakan setiap minggu ketiga tiap bulannya. Tujuan kita mengadakan kegiatan ini tentu untuk membesarkan kampus kita, prodi kita, dosen-dosen kita dan yang paling pokok adalah membuka wawasan mahasiswa kita” papar beliau. 
Acara seminar dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kelembagaan yaitu Dr.H.Kasman,M.A. Dalam arahannya beliau memberikan apresiasi dan dukungan yang luar biasa kepada Prodi HKI selaku tuan rumah penyelenggara kegiatan, “ Ketua STAIN titip salam untuk kita semua dan sangat mendukung kegiatan ilmiah seperti ini dan Saya memberikan apresiasi kepada ketua Prodi HKI, Dosen-dosen HKI dan seluruh civitas akademik yang terlibat dalam penyelenggaraan seminar ini” beliau juga berpesan agar para dosen HKI terus mengadakan kegiatan-kegiatan ilmiah baik bersifat internal maupun lintas prodi. Dr. Datuk Imam Marzuki selaku ketua P2M, menyampaikan bahwa semangat Prodi HKI ini harus muncul di Prodi yang lain.
Selanjutnya, acara yang dimoderatori oleh Ketua Prodi HKI ini sangat menarik minat para peserta. Hal ini dilihat dari antusias peserta ketika dibuka sesi diskusi. Pembicara pertama, Raja Ritonga, Lc.,M.Sy mengulas terkait kiat-kiat berinteraksi dengan Alqur’an, metode menghafal Alqur’an dan trik-trik menjaga hafalan. Beliau menyampaikan materi Mahabbah Alqur’an dengan cara sederhana dan diselingi dengan guyonan sehingga para peserta bisa rilek dan santai. Dalam penyampaiannya dua hal utama yang harus dilakukan untuk menghafal Alqur’an, “ ketika kita hendak menghafal Alqur’an lakukan dua hal, pertama, tumbuhkan rasa cinta, cintailah Alqur’an itu, jangan bosan selalu berdua dengan Alqur’an. Kedua, rendah hatilah. Alqur’an itu turun dari langit, namanya turun ya mencari tempat yang rendah. Alqur’an mencari hati orang-orang yang rendah untuk dihinggapi”
Pembicara kedua, Khairul Bahri Nasution, M.H.I., beliau memberikan motivasi untuk menggunakan Bahasa Arab, “Alqur’an menggunakan bahasa arab, Nabi Muhammad berasal dari Arab, sebab itulah bahasa Arab adalah bahasa yang penting” beliau juga menambahkan bahwa untuk berbahasa itu harus mempunyai komunitas sehingga bahasa itu bisa digunakan sehari-hari. Pada akhir acara ditutup dengan foto bersama. Ayo Semangat HKI, STAIN menuju IAIN. (Prodi HKI/Tim Humas)