Mandailing Natal – Dalam upaya memperkuat sistem pelaporan Beban Kerja Dosen (BKD), STAIN Mandailing Natal secara resmi melakukan transformasi dari pengisian manual menuju sistem daring menggunakan platform SISTER Kemendikbudristek. Langkah ini merupakan bagian dari implementasi kerja sama strategis dengan UIN Mahmud Yunus Batusangkar, yang telah dituangkan dalam bentuk MoA (Memorandum of Agreement) antarlembaga.

Sebagai tindak lanjut dari MoA tersebut, Pusat Penjaminan Mutu (P2M) STAIN Mandailing Natal menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi Pengisian BKD Dosen melalui SISTER, yang dilaksanakan secara khusus bagi tim pengelola SISTER di lingkungan kampus STAIN Madina. Kegiatan ini dipandu langsung oleh Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Dr. Ulya Atsani, S.H., M.Hum., yang hadir sebagai narasumber utama dan memberikan pembekalan teknis serta strategis mengenai optimalisasi sistem SISTER dalam pelaporan BKD dosen.

Kegiatan ini berlangsung khidmat dan produktif, dibuka secara resmi oleh Ketua STAIN Mandailing Natal, Prof. Dr. Sumper Mulia Harahap, M.Pd., yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa digitalisasi pelaporan BKD merupakan bagian penting dari reformasi birokrasi di perguruan tinggi dan menjadi indikator peningkatan akuntabilitas serta mutu institusi.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Ketua I, Dedisyah Putra, Ph.D., dan Wakil Ketua III, Dr. Kasman, M.Pd., yang turut memberikan dukungan penuh terhadap percepatan sistem pelaporan berbasis digital. Hadir pula Kepala P2M STAIN Mandailing Natal, Dr. Muhammad Ikbal, M.Pd.I beserta seluruh tim Unit P2M, yang menjadi pelaksana utama dalam pengembangan mutu akademik kampus.

Selain itu, kegiatan juga dihadiri oleh Kepala Unit Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (TIPD), Mukhtar Halim, S.Kom serta para asesor penilai BKD Dosen di lingkungan STAIN Mandailing Natal. Mereka semua turut serta dalam sesi pelatihan teknis dan diskusi implementatif guna memastikan keberhasilan transisi dari sistem manual ke sistem online.

Dengan adanya kegiatan ini, STAIN Mandailing Natal menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan tata kelola kampus yang transparan, efisien, dan berbasis teknologi, sejalan dengan tuntutan mutu pendidikan tinggi Islam di era digital. Sinergi antara STAIN Madina dan UIN Mahmud Yunus Batusangkar diharapkan menjadi model kolaborasi antar-PTKIN dalam membangun sistem mutu akademik yang berkelanjutan dan responsif terhadap perkembangan zaman.(Tim P2M)